19 Mei 2009

Pembunuh Berdarah Dingin

8 komentar


Siang tadi kira-kira sore menjelang petang dalam perjalanan Banda Aceh - Medan mungkin merupakan hari yang paling menyeramkan buat saya seorang. Kenapa Gunk? Karena dengan sangat menyesal saya menjadi seorang pemuda pembunuh berdarah dingin :+++>

Ceritanya begini :
Hari Senin pagi-pagi karena ada kegiatan Lawatan Sejarah Daerah di Kabupaten Aceh Singkil, saya seperti kegiatan yang sudah-sudah berangkat bersama Pak Jun (Big Bos di Balai) pada rombongan ketiga untuk melakukan perjalanan ke Singkil via Medan. Kenapa harus ke Medan dulu (penting ga sih dicritain :p)? ya karena sebelum terbang ke singkil di Medan kita harus jemput "para Bos" dari Jakarta yang juga ikut meramaikan ke Singkil.

Cerita punya cerita...dalam perjalanan darat dengan cuaca yang cukup cerah ceria ini sebetulnya sangat sempurna tanpa celah sedikitpun. Namun apa yang terjadi saudara-saudara. Manusia boleh berencana tapi Tuhan pula yang menentukan. Dalam perjalanan yang cukup mengasikkan tersebut ada satu insiden kecil mewarnai perjalanan indah saya.

Saat asyik-asyiknya membecek pedal gas sedalem2nya & terlihat jarum spedo mendekati angka 105 km/jam tanpa ada komando dari induk ayam, seekor anak ayam jantan lari dengan riang ke arah jalanan yang akan saya lewati. Jujur aja saya kaget setengah mati. Saya juga menduga bakal ke tabrak kamu an...(panggilan anak ayam)!

Saya cuma punya 2 pilihan entah menarik atau tidak. Pertama, tabrak trus atau kedua hindari nabrak dengan 2 resiko juga. a)Kesatu Rem poooool dengan konsekuensi kepala benjut kejedot stir atau b) banting stir dengan konsekuensi mobil ngepot-ngepot atau bisa jadi terguling-guling.

Akhirnya tanpa pikir panjang. Happppp langsung ku sambar!
oooh noooooo anak ayam itu terjungkal tewas di TKP dan saya hanya bisa menatapnya dari kaca spion (hiks....maapin saya an....)

Huuh habis tuh saya liat lagi di spion. Tapi kali ini bukan ngeliat ke arah anak ayam yang terkapar, tapi melihat ke muka saya sendiri. Ternyata muka saya tetap dingin seakan tidak pernah terjadi apa-apa. Padahal anak ayam itu baru saja meregang nyawanya.

Tidak......apakah saya telah menjadi seorang pembunuh berdarah dingin??????
Kepada Gusti Allah...ampunilah hambamu yang telah mencabut nyawa anak ayam itu. Dan untukmu anak ayam, maapin saya yah! semoga Allah mengampuni kesalahanmu & semoga slalu disisiNya.

Agung mengucapkan Turut Berduka Cita Sedalam-dalamnya

14 Mei 2009

Kejutan Kick (mas) Andy

0 komentar

Huuuf...setelah lama ga bersentuhan dengan blog kesayangan saya ini rasa kangen begitu memuncak.

Oiya hampir saja saya terlupa. Hari ini saya mau mengucap terima kasih, matur nuwun, teurimong geunaseh, yang teramat sangat besarnya untuk mas Andy F Noya yang telah memberi saya hadiah sebuah buku yang judulnya "Andy's Corner". Heboh banget deh kayaknya, gimana enggak setiap mampiran saya ke situsnya kick andy kerjaan saya yang mungkin terlihat iseng adalah slalu mengisi form kuis buku gratis (hehehe)

Trus critanya buku itu nyampe ke tempat saya begini neh:

Pagi itu (14/5) merupakan hari pertama saya masuk kerja lagi setelah hampir tiga mingguan kegiatan di Jakarta mengikuti prajab ditambah juga premudik ke Jogja. ehm...yang pasti setelah lama nggak hirup udara kota Banda Aceh kok rasa-rasanya beda gitu ya (sok perasaan neh :p)

Begitu sampai di kantor, pertama yang dilakukan adalah menghampiri daftar absen untuk sekedar mengobati rasa rindu mencoret-coret daftar absen yang selalu setia menunggui kantor. sret...sret...sret...beres! cukup sudah absen hari kamis ini.

Abis tuh buru-buru saya membuka ruangan saya yang emang slalu sayalah yang pertama untuk membuka pintu (kalau ada lomba cepet-cepetan masuk kantor, mungkin saya kok yang jadi juara hahaha gimana enggak jam setengah 8 WIA* saya pasti dah nyampe duluan). Setelah itu cerita punya cerita saya mulai cek isi laci saya yang memang tidak pernah saya kunci & yang saya temui adalah kiriman entah dari siapa yang beberapa minggu yang lalu nyampe.

Wah ada kejutan apa neh pikir saya dalam-dalam. Baru datang ke kantor setelah tiga minggu nggak masuk masak ada yang berbaik hati membuat kejutan sih.

Tanpa pikir panjang langsung aja "bungkusan berbalut bungkus warna coklat & yang pasti ditujukan kepada : sdr agung suryo s., jl. twk hasyim banta muda 17 banda aceh" ini saya buka dengan perasaan yang menggelora. bret..bret..(mungkin suara sobekan kertas seperti itu ya :p)
Waaaaah...dari kick andy! terkejut benar saya pagi itu. weleh..weleh... nggak nyangka & nggak diduga ternyata mas andy begitu baiknya mengirimkan hadiah yang begitu cantik kepada saya buku keduanya, "Andy's Corner"

Huhuy... sebuah buku yang mampu memberi suntikan semangat. Wah rejeki apa neh tiba-tiba mas andy memberikan sebuah buku yang sangat inspiratif. Jangan-jangan mas andy neh tahu ya kalo saya ini semangatnya kadang maju mundur nggak nentu.

Wah pokoke matur nuwun deh mas andy... semoga dengan adanya buku ini semangat saya jadi tambah yoi...hehehe

skali lagi matur nuwun , teurimong geunaseh dan terima kasih...

06 Mei 2009

Jogja...Tunggu Aku...

1 komentar
Dua minggu sudah acara berkelana di jantung ibu kota yang melelahkan skaligus menyenangkan segera berakhir. Itu artinya acara pre-mudik segera tiba...

horay...Wah yang pasti malam ini acara tidur malam bakalan keganggu & tidak senyenyak hari2 biasanya.

Kebiasaan kalao sudah mendekati aroma bau-bauan khas Jogja yang semakin menyengat, sindrom premudik bakalan kumat. Tanda-tandanya : jantung berdebar-debar, kepala ga mau diem , abis tuh bolak-balik kamar mandi.

hueeh...gpp deh yang penting bisa pulang rumah & berkeliling Jogja melampiaskan syahwat & nafsu makan segera terpenuhi. Kalao nggak salah sih sesuai dengan pepatah : " bersakit-sakit dahulu baru bersenang-senang kemudian"

trus Jadwal selama di Jogja direncanakan :
1. naek transJogja (yang katanya sih oke bgt).
2. ke bonbin (sekedar nengokin sodara2 seperjuangan sewaktu kuliah dulu).
3. lotek kolombo (kalo ga salah nama neh).
4. teh poci.
5. bakmi pak pele.
6. soping senter (berburu buku).
7. cari-cari makalah tinggalan jaman kuliah dulu.
8. servis laptop-e mas agus.
9. bakso prapatan pingit (yang selalu membanggakan).
10. kunjung-kunjung sodara (yang pasti ke rumah nenek tercinta).
11. kunjung-kunjung temen (seperjuangan & seperlawanan).
12. telaga sarangan (gara-gara premudik arisan maju setengah bulan dari jadwal).
13. dlll

yah itu tadi jadwal premudik yang akan berjalan sesingkat-singkatnya selama 4 hari di Jogja. smoga di bulan juni nanti bisa premudik seri II.

cukup sudah acara posting hari ini di sela-sela mencuri2 waktu prajab yang padat



Margonda-di sebuah warnet yg keren :)

pesan: untuk temen2ku prajab --> tetap semangat! besok hari pembantaian
 

goenkism Copyright © 2008 Black Brown Pop Template by Ipiet's Blogger Template