15 Juni 2009
Ternyata Tetap Medhok
Sebelum memposting cerita-cerita saya yang lain, hari ini saya mau cerita tentang kebenaran diri saya.
Saya ternyata baru nyadar kalau saya ini masih medhok (bahasa indonesianya apa yo? Kalo nggak salah sih cara atau gaya berbicara khas warga jogja yang selalu memberi penekanan sampe benar-benar pada titik terbawahnya. weleh...weleh...apa lagi ini. pokoknya ya cara ngomong yang sangat klasik gitu deh).
Ceritanya kalau saya baru nyadar tentang kemedhokan saya ini baru saya lihat pagi tadi, ketika saya membuka memori card kamera saya yang menyimpan rekaman video kegiatan seminar di papuan kemaren. Setelah saya amati dengan betul-betul... oh...alangkah medhoknya gaya bicara saya :D
Maka tak heran kalau beberapa waktu yang lalu saya dibilang oleh temen saya, kalau saya ini orang Aceh yang medhok. huaaahbusahaha.
Kembali saya mengalami keterlambatan dalam hal sadar diri.
btw eniwe baswe & juga trans jogja... kalo ada temen-temen yang mengetahui arti kata medhok boleh kok berbagi. nggak harus ke wikipedia :D
sumber poto: koleksi pribadi goenk sebelum ditempel di ijasah (bisa & boleh di donlot sebanyak-banyaknya)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
4 komentar:
wadu, mas dari Jogja ya, salam knal ya
si bosss...enak nya jalan2 ke papua
@mohanlink: yuhui...jogja bgt n slm kenal balik :)
@fales: asik tenan les bikin ketagihan
hahhaha saya jugak medhok mas, medhok jawa..haha
Posting Komentar